...Jika Saatnya sudah tiba...A.B.A.H.........

Bismillahirrahmanirrahim....

Duhai Abah....

Andai saatnya sudah tiba...
Akan ada seseorang datang menemuimu..Dia akan menggantikan posisimu sebagai imamku...
Dia akan mengambil alih tugasmu untuk menjagaku..
Dia akan meneruskan perjuanganmu dalam membimbingku...
Dia akan memikul beban dosa yang selama ini kau pikul..
Dia akan menafkahiku sepertimana yang telah engkau lakukan kepadaku...
Dia akan menyanggupi amanah darimu tentang penghidupanku..

Bah kan kelak...dia akan meminta izinmu untuk menikahiku...

...Usah Di khuwatiri...Abah..

Lewat tahajudnya , dia memintaku,
Lewat taqwanya dia menantiku,
Lewat istiqomahnya dia menyakinkanku,
Lewat istikarahnya dia memilihku

Maka..

Ku pastikan dia meniginginkanku hanya melalui proses keridhaan Ilahi Rabbi...
Usah khuwatir abah...
Engkau tetap menjadi raja dihatiku..
Sungguh, kau suri dihatiku..
Sungguh kau pria dihatiku,
Sungguh, kau sumber inspirasiku..
dan selamanya tetap begitu..

Duhai Abah..usah bimbang..

Mahar yang paling bernilai bukannya nilaian wang,
bahkan ianya lebih dari itu..
Ianya adalah..mahar yang berupa...
"redha dan cintaNYA..Yakni dia yang akan membawa diri ini menuju syurga dan CintaNYA...

Abah...

Izinkan diri ini menebus semua kesalahan masa lalu yang hampir menarikmu ke lubang neraka..
dan abah..
doakan aku agar aku menjadi pemberat timbangan mizanmu dihari perhitungan nanti....
Akhir kalam...Duhai abah..
Redhailah Diri ini menjadi anakmu....

Duhai Bakal Imamku..
Redhailah diri ini menjadi zaujahmu..
Demi mnggapai cintaNYA..
Demi menuju KeredhaanNYA...
Demi Rahmat kasih sayangNYA..
Demi sebuah cinta...Cinta abadi hanya disyurga.....

Salam rindu tiada tara..
Lelaki yang pertama kali aku cintai..ABAH.....